Festival Sastra 2024 Sukses Digelar: Amelia Nurfitri Annisa Raih Juara Pertama Lomba Baca Puisi

15/10/2024

 

Yayasan Langgam Pustaka Indonesia melalui Bantuan Pemerintah Bidang Kebahasaan dan Kesastraan: Penguatan Komunitas Sastra Periode II Tahun 2024, Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia baru saja selesai menyelenggarakan program Lomba Baca Puisi dalam Festival Sastra yang dilaksanakan di Gedung Creative Center, Dadaha No.68, Kelurahan Nagarawangi, Kecamatan Cihideung, Kota Tasikmalaya.

Lomba Baca Puisi dalam Festival Sastra yang telah dilaksanakan pada tanggal 12-13 Oktober 2024 tersebut merupakan lanjutan dari program sebelumnya, yakni Residensi Penulisan Sastra Menulis Puisi Yayasan Langgam Pustaka Indonesia yang telah dilaksanakan pada tanggal 8-14 September 2024. Kaitannya dengan Lomba Baca Puisi ini, puisi-puisi yang dibacakan oleh para peserta Lomba Baca Puisi adalah karya-karya yang ditulis oleh para peserta Residensi Penulisan Sastra. 

Lomba Baca Puisi dalam Festival Sastra ini dibagi ke dalam dua babak, yakni babak penyisihan pada tanggal 12 Oktober dan babak final pada 13 Oktober. Kemudian, para peserta yang dinyatakan lolos ke babak final diminta membacakan puisi yang berbeda dari puisi yang dibacakan di babak penyisihan. 

Dalam Lomba Baca Puisi ini, tiga orang sastrawan didapuk menjadi juri, yakni Nunu Nazarudin Azhar, Budi Riswandi, dan Edeng Syamsul Ma’arif. Pada saat penentuan juara, para juri tentu mempertimbangkan banyak aspek penilaian hingga akhirnya terpilihlah juara 1 atas nama Amelia Nurfitri Annisa, juara 2 atas nama Rian Hamzah, dan juara 3 atas nama Wawam Nurmubarokah. Hadiah yang diterima oleh para juara terdiri dari sertifikat, piala, dan uang hadiah tunai. Juara ke-1 mendapat hadiah uang tunai berjumlah Rp3.000.000, Juara ke-2 mendapat Rp2.000.000, dan Juara ke-3 mendapat Rp.1.000.000.

Pada rangkaiannya, Lomba Baca Puisi dalam Festival Sastra ini juga diisi oleh beberapa penampil yang turut meramaikan acara. Di antaranya penampilan dari pemusik Panji Sakti dan juga kelompok musik Legion 28 yang sukses menghibur dan membuat seluruh peserta acara bernyanyi bersama.

Selain menjadi bahan Lomba Baca Puisi, karya-karya dari para peserta Residensi Penulisan Sastra Menulis Puisi juga diterbitkan menjadi sebuah buku antologi puisi berjudul “Telor Ceplok” yang turut serta dilaunchingkan pada acara puncak Festival Sastra tersebut.

Harapan atas terselenggaranya Lomba Baca Puisi Festival Sastra Yayasan Langgam Pustaka Indonesia ini sebenarnya sederhana, Yayasan Langgam Pustaka Indonesia turut serta secara konsisten untuk menjaga nyala bara kesusastraan di Tasikmalaya. Dengan begitu, kegiatan-kegiatan kesusastraan di Tasikmalaya akan memberi manfaat bagi pegiat, rekan-rekan komunitas seni, maupun masyarakat umum di Tasikmalaya.